facebook google twitter tumblr instagram linkedin
  • HOME
  • ARTICLES
    • LIFESTYLE
    • FASHION
    • BEAUTY & HEALTH
    • HOBY & TRAVEL
    • TIPS & TRICK
  • ZONA KOREA
  • RUANG CURHAT
  • ABOUT ME
  • PORTFOLIO
  • SHOP

MELANI

Diberdayakan oleh Blogger.

Masalah kantung mata dengan lingkaran hitam memang kerap menghampiri kita. Rasanya bikin risih kalau keindahan mata kita dirusak oleh kantung mata hitam. Lingkaran mata yang hitam ini terjadi akibat kurangnya istirahat seperti kurang tidur, kurang mengkonsumsi makanan bergizi dan kurangnya perhatian kita untuk menjaga kesehatan mata.
Mata sering dipaksa untuk  selalu melihat dan bekerja hingga mata mengalami kelelahan dan kemudian timbul lingkaran mata dengan kantung-kantung yang bergelayut.
Tapi kamu gak perlu khawatir Gengs! Ada banyak cara alami yang bisa kamu gunakan untuk mengusir lingkaran-lingkaran hitam dimatamu lho. Salah satunya dengan Kantung Teh Hijau. Teh hijau bisa dimanfaatkan untuk membantu menyamarkan kantung mata karena kandungan antioksidan dan taninnya yang tinggi bisa dimanfaatkan untuk meremajakan sel kulit kantung mata.

Caranya gampang kok. Kantung bekas teh hijau bisa kamu tunggu hingga dingin, lalu tempelkan di area kantung mata selama 10-20 menit lalu bilas dengan air hangat. Lakukan hal ini secara rutin 2-3 kali sehari. Lakukan hingga kantung mata terlihat agak samar. Setelah agak samar, masker teh hijau ini cukup kamu gunakan 2-3 kali dalam seminggu. Teh hijau ini aman kamu gunakan karena berbahan alami. Untuk hasil maksimal kamu bisa tambahkan irisan tipis kentang atau mentimun. Atau bisa juga dengan menambahkan minyak almond, campuran tomat dan lemon.

Gampang banget kan? Yuk langsung aja dicoba!
10.00 No komentar

Anggota tubuh kita tentunya butuh istirahat. Untuk mendapatkan tidur yang berkualitas biasanya dibutuhkan waktu 7-8 jam setiap harinya. Sayangnya, banyak orang yang kurang tidur. Hal ini disebabkan karena kesibukan ataupun gangguan tidur. Nah gangguan tidur ini seringkali terjadi pada manusia terutama orang dewasa. Kurang tidur akan berdampak buruk bagi kita dan bahkan bisa menyebabkan kematian lho ternyata!






Kali ini gue akan membahas jenis-jenis gangguan tidur yang berbahaya bagi manusia. Yuk langsung dibaca aja yaaa..



Tidur sambil berjalan atau biasa disebut Sleepwalking

Kamu sering mengalaminya? Ternyata gangguan tidur satu ini mempengaruhi sekitar 1 hingga 15% dari manusia diseluruh dunia lho. Nama ilmiah dari gangguan ini adalah ‘Somnambulism’ dan termasuk kedalam jenis parasomnia. Biasanya yang mengalami gangguan ini akan melakukan hal-hal yang seharusnya dilakukan dalam keadaan sadar sepenuhnya. Misalnya makan, berjalan bahkan mengendarai mobil dalam keadaan tidur.
Hal ini tentunya sangat berbahaya. Bayangkan kalau si penderita keluar rumah dalam keadaan tidur? Kemungkinan mengalami kecelakaan akan terjadi. Dan ketika bangun, biasanya si penderita nggak akan mengingat apapun yang sudah mereka lakukan. Serem ya Gengs!


Exploding Head Syndrome

Mungkin terdengar aneh dan membingungkan, tapi nama gangguan ini nggak sama sekali dilebih-lebihkan lho. Kondisi yang disebut sebagai sindrom kepala meledak memang benar-benar ada, seakan-akan si penderita memiliki bom dikepalanya. Orang dengan kondisi ini bisa merasakan ledakan (dentuman) elektrik keras yang terjadi didalam otaknya saat ia sedang tertidur. Saat ledakan terjadi, penderitanya akan terbangun meski sedang tidur lelap sekalipun. Orang-orang yang mengalami kelainan ini tentunya akan sangat terganggu siklus tidurnya.


 Sleep Paralysis

Di Indonesia biasa disebut-sebut  “ketindihan”  yang biasanya akan dikaitkan dengan ulah makhluk halus yang menindih tubuh seseorang sehingga orang tersebut sulit bangun atau bergerak saat terbangun dari tidur dimalam hari. Padahal gangguan ini sama sekali nggak ada hubungannya dengan gaib lho.Ketindihan ini terjadi sebabkan oleh adanya perubahan kimiawi di otak.  

Dalam artian ketika kita terlelap, otak akan mematikan fungsi gerak sebagian besar otot tubuh, sehingga ketika tiba-tiba terbangun sedangkan instruksi belum sampai ke otak dengan kata lain kita lumpuh sementara. Apalagi ketika mengalami gangguan ini, nafas terasa sesak seperti kekurangan oksigen dan detak jantung tidak teratur, inilah yang menyebabkan gangguan ini menjadi sangat berbahaya ketika kita nggak bisa mengatasinya dengan baik.


 Insomnia

Gangguan yang paling umum, dimana orang-orang yang mengalami kelainan ini sulit sekali untuk tidur dimalam hari. Nah ternyata insomnia banyak jenisnya lho, salah satunya “Fatal Familial Insomnia”, keadaan dimana seseorang gak hanya sulit tidur dimalam hari tapi penderitanya bahkan bisa nggak tidur sama sekali. Tentunya hal ini akan berdampak buruk bagi kesehatan tubuh dan bisa menyebabkan kematian jika terus menerus dilakukan.


 Sleep Apnea
Orang yang menderita kelainan in akan berhenti bernafas saat tidur dalam waktu yang singkat yaitu 10-30 detik. Mungkin saat kita nggak sadar mengalaminya kita berpikiran bahwa gangguan ini disebabkan karena pilek dan hidung mampet. Padahal hal ini disebabkan karena aliran penafasan yang sempit, hal ini tentu berbahaya karena paru-paru nggak bisa menerima oksigen selama beberapa waktu.


 Mendengkur

Mendengkur merupakan salah satu gangguan tidur yang terjadi karena getaran jaringan pada saluran udara ke atas. Ini merupakan gejala dari Sleep Apnea. Biasanya akan menimbulkan dengkuran keras dan sangat mengganggu. Semakin keras suara dengkurannya, maka menandakan aliran nafas kamu sedang terblokir.
Untuk mengatasinya kamu bisa tidur miring dan hindari tidur telentang ya..


 Sleeping Beauty Syndrome

Jika mendengar gangguan ini tentunya kita akan teringat dengan sosok kartun disney yang tertidur selama 100 tahun dan terbangun karena dicium oleh pangeran tampan. Ternyata ini gak hanya ada di negeri dongeng lho, karena gangguan ini benar-benar ada dan nyata. Gangguan ini menyebabkan si penderita bisa tidur selama behari-hari dan bahkan berminggu-minggu. Faktor penyebabnya adalah adanya kelainan pada otak. Sebutan lain untuk gangguan ini adalah sindrom Kleine-Levin. Ada yang mengalaminya?


 Restless Leg Syndrome

Gangguan tidur satu ini terbilang unik, dimana seseorang nggak bisa berhenti menggerak-gerakan kakinya  tanpa sadar pada saat tertidur meskipun tubuh dalam kondisi sangat lelah. Penderita ini sangat sulit untuk mengontrol pergerakan kakinya. Akibat dari gangguan ini adalah si penderita akan tetap merasa lelah meski sudah tertidur berjam-jam.


 Narkolepsi

bNarkolepsi merupakan gangguan tidur yang sangat aneh. Penderitanya akan tiba-tiba terkena serangan tidur pada siang hari dan sulit untuk mempertahankan kesadaran dan sulit terjaga. Hampir setiap waktu penderitanya akan merasa ngantuk. Rasa kantuk biasanya hilang setelah tidur selama 15 menit, tetapi dalam waktu singkat kantuk sudah menyerang kembali. Sebaliknya saat malam hari penderita ini akan mengalami insomnia.



Semoga diantara kita gak ada yang mengalami gangguan-gangguan tidur di atas. Tidur yang berkualitas tentunya akan membuat tubuh menjadi lebih sehat dan bugar.

sumber foto : google

17.46 No komentar
Berbicara tentang sendok metal yang biasanya digunakan untuk melahap makanan, ternyata sendok juga memiliki manfaat lain yang cukup menakjubkan. Yaitu sebagai alat untuk make up. Gak percaya?
 Hem..pada kenyataannya sendok mampu menjadikan penampilan wajah bisa tampak lebih cantik dan menawan.  Nah, untuk membuat riasan yang berada disekitar area wajah dengan sendok, sebelumnya kamu perlu memperhatikan dengan seksama penggunaannya secara tepat. Agar nantinya kamu bisa mendapatkan hasil yang maksimal.


Salah satu manfaat sendok untuk make up adalah untuk membuat eyeliner. Dengan sendok, penggunaan eyeliner dapat teraplikasikan secara aman dan rapi pada kelopak mata.


  • Caranya gampang kok, pertama kamu letakkan sendok tersebut di kelopak mata.
  • Kemudian ukir atau bubuhkan eyeliner sesuai dengan garis sendok.
  • Dan untuk membuat ekor mata yang sempurna dengan menggunakan gagang sendok.
  • Cara pertama kamu bisa pegang gagang sendok  searah dengan sudut luar mata.
  • Selanjutnya tutupi kelopak mata kamu dengan menggunakan bagian lengkung sendok.
  • Kemudian gabungkanlah kedua garis yang pinggir pada mata dengan menggunakan eyeliner.



Nah itu dia Tips Singkatnya. Selamat mencoba Gengs!
20.19 No komentar

Hemm kayaknya lagi musim nikah nih. Banyak undangan yang mampir kerumah, rasanya seneng sekaligus hening


Gelagat-gelagat teman yang sebentar lagi mau nikah itu bisa kebaca. Gak pernah nongol di grup, tahu-tahu nyapa semua anak di sana. Gak ada angin gak ada ujan, tiba-tiba nanya sibuk apa enggak dan minta ketemuan. Yah, minimal minta alamat rumah lah buat kirim undangan.

Kamu pasti udah hafal.
Atau kamu juga kayak gitu? HAHAHA
Jaman sudah canggih jadi gak perlu nebak-nebak, dari postingannya disosial media juga dengan gampang bikin kamu tahu kalau dia mau nikah. Menyaksikan teman-teman dekatmu menikah satu per satu udah pasti bikin kamu terinspirasi. Gak kayak kamu, mereka sudah punya pasangan berbagi janji sehidup-semati. Hidup rasanya terus maju, gak terus-terusan begini.Tapi pastinya akan bikin kamu galau dan gagal fokus. Di satu sisi kamu bahagia buat mereka, di sisi lain kamu merasa kehilangan sekaligus harus menghadapi tekanan orang yang menyuruh kamu cepat nyusul. Padahal, punya calon aja belum.

Kayak apa sih rasanya punya teman-teman dekat yang udah nikah, sementara kamu masih sendiri?
Kayak gini nih...

Hening itu ketika kondangan dan ditanya “Eh, kapan nyusul?”

‘kapan?’
‘kapan?’
‘kapan?’
Seakan pertanyaan ini terngiang-ngiang ditelinga. Paling gak ngerti kalau orang-orang nanya yang satu ini. Iya sih, mungkin basa-basi… Tapi terus mereka ngarep jawaban apaa? Kan udah tahu juga calonnya belum ada. Niatnya apa sih? Nyesek lho.

“Kapan nikah? Yah kira-kira 3 jam 20 detik lagi…” *sambil liat jam tangan*

“Kapan nikah? Yah kalo gak hari Sabtu ya hari Minggu.” (jawaban standar)

Jika pertanyaan sudah terlontar, apalagi yang diharap selain doa?
 “Didoain aja deh ya…”
“Iya, doain aja cuy.”
“Minta doanya ya.”

Kamu minta doa terus, kayak anak baru sunat.

Pernyataan paling horror ‘Mama minta cucu’
(Kemudian pusing, anemia, pingsan).
Besok dibuatin deh pakai tepung terigu.

Seenggaknya saat mendapat undangan kamu bahagia karena mereka masih ingat kamu.
Walau sampai sekarang masih sendiri, kamu sebenarnya bisa bahagia juga melihat teman-teman dekatmu satu per satu bertransformasi menjadi suami atau istri. Rasanya haru dan gak menyangka karena baru beberapa tahun sebelumnya kamu dan mereka hanyalah sekumpulan anak urakan yang hobinya makan, karaoke, dan keluyuran.

Galau sih, tapi… Yah… Gak segitunya juga… Eh…
Iya, punya temen deket yang satu per satu mulai naik ke pelaminan itu meninggalkan aftertaste berupa kegalauan. Gak bisa dipungkiri. Walau kamu senang melihat teman-temanmu satu per satu melangkah menuju kehidupan baru, sedikit banyak ada rasa galau juga yang berkelebat di kepala.

“Duh, gue kapan ya?”

“Kalau dulu gue gak putus, mungkin malah udah duluan. Mungkin dateng ke kondangan gak usah sendirian…”

Mau gak mau ada sedikit rasa kehilangan. Gak seperti dulu, teman-temanmu gak lagi bisa available setiap saat.
Memang benar sih, kamu tetap ada di dalam hidup barunya. Sosokmu sebagai teman selama bertahun-tahun lamanya nggak mungkin tergantikan.Tapi namanya juga salah satunya udah nikah, pasti fokus udah beda. Walau masih teman, sedikit banyak kamu tetap merasa kehilangan. Dulu kamu dan dia masih bisa sering kelayapan bareng. Sekarang, susah buat dia keluar malam tanpa ijin suami/istri. Sudah diijinin pun pasti gak enakan kalau main-main sampai pagi. Gak cuma itu, kamu sekarang gak lagi bisa asal main ke rumahnya. Harus tanya dulu apa dia lagi sibuk, karena gak enak sama suaminya. Bukan salahnya dia, bukan salah siapa-siapa. Cuma itu faktanya aja.

“Ditinggal nikah” itu ternyata gak cuma berlaku buat mantan, tapi juga buat teman.

Ngobrol sama teman yang udah nikah jadi beda rasanya. Kadang kamu serasa bicara sama dua orang berbeda dalam satu badan yang sama.
Namanya juga suami-istri. Pikiran mereka pasti udah saling terhubung satu sama lain dan saling mempengaruhi. Wajar aja tiap kamu ngobrol sama dia kamu serasa ngobrol sama suami atau istrinya juga.
“Ntar pas mau pulang kita mampir martabak ya.”
“Gue kira lu gak suka martabak?”
“Iye, buat bini.”
“Widiiih…”

Ketika akhirnya mereka punya anak, kamu diam-diam bertanya-tanya kapan bisa diberi anugerah yang sama.
Rasanya seru melihat teman-temanmu sekarang bertransformasi utuh menjadi seorang ayah atau ibu. Kebahagiaan mereka gak bisa ditahan-tahan lagi, terpancar jelas di wajah dan kalimat mereka padamu. Kamu sedikit iri melihat mereka sibuk menggendong anaknya, memberi susu, bermain-main sambil bercanda dengannya. Gak pelak kamu bertanya-tanya kapan bisa diberi oleh Tuhan anugerah yang sama. Tapi… mau bikin anak sama siapa…

Apa daya, sampai sekarang aja kamu bahkan gak tahu mau malam Mingguan sama siapa…


Boro-boro mikir soal pasangan hidup. Kalau kamu ditanya mau malam Mingguan sama siapa, kamu gak bakal tahu deh apa jawabannya. Ya gimana, udah biasa banget Sabtu malam dihabiskan cuma masak mie instan, baca buku, nonton film atau main kucing. Maaf, tidak biasa bersama manusia yang lain…

Orang-orang mulai menginvestigasi kenapa sampai sekarang kamu masih sendiri. Ada yang nuduh kamu pilih-pilih, padahal punya pilihan aja enggak…
“Jangan terlalu banyak milih makanya!”
Sepanjang kesadaranmu sih, kamu sudah berusaha menjaga hati dan pikiran supaya terbuka. Kalau ada yang menghampiri, gak akan kamu tolak kok, ya ladeni saja. Siapa tahu nyambung dan sama-sama nyaman juga ‘kan. Sayangnya, entah kenapa sampai sekarang jarang banget ada yang menghampiri. Sedih karena yang terjadi justru lebih sering sebaliknya: kamu menyimpan rasa tapi gak dibalas sama orangnya…

Yang paling gak enak adalah reuni. Mereka bawa anak-anaknya, kamu cuma bawa harapan beserta doa.
Saat reuni tentu kamu harus duduk semeja dengan teman-teman yang sekarang sudah jadi ibu-ibu dan bapak-bapak. Masing-masing bawa anak-anak mereka yang lucu-lucu, sementara kamu cukup bawa diri. Kalau ditanya “Sendiri aja nih?” tinggal bilang “Gak, ini sama harapan dan doa…”

Harus diakui, kadang hidup terasa monoton dan berputar di situ-situ aja.
Buat banyak orang, menikah adalah tahapan hidup yang lebih penuh tanggung jawab, yang selanjutnya. Kadang ini bikin kamu yang belum menikah merasa hidupmu stuck di situ-situ aja, gak berkembang ke arah yang lebih dewasa. Saat temanmu yang sudah menikah sibuk bersih-bersih rumah karena mau kedatangan mertua, kamu bisa santai-santai aja di kamar dan bangun siang. Teman kamu sering update destinasi liburan weekend-nya bareng suami, kamu sih lebih sering ke mall sendiri. Dalam hati kamu bertanya-tanya kapan saatnya kamu bisa seperti mereka. Minta izin ke bos buat gak masuk kerja karena anak sakit, bisa bilang “Iya nih, buat istri gue” pas beli martabak, nolak kongkow-kongkow karena duit harus ditabung buat ngajak keluarga jalan-jalan.

Tapi, masih sendiri bukan berarti kamu gak bertanggung jawab. Justru ini momen tepat untuk belajar jadi lebih hebat.
Cuma karena kamu belum nikah, bukan berarti hidupmu harus tanpa arah. Itu sih pemikiran yang salah! Memangnya kamu nggak bisa jadi orang dewasa cuma gara-gara kamu single? Memangnya kamu gak bisa bertanggung jawab cuma gara-gara belum jadi orangtua?
 Gini-gini, ada enaknya juga sih masih bebas dan sendirian. Saat mau memutuskan sesuatu, gak ada orang lain yang juga harus dipikirkan.
Banyak orang yang udah ngebet nikah suka lupa, belum nikah pun juga banyak nikmatnya. Kamu lebih bebas menentukan apa saja karena memang belum hidup untuk berdua. Tiba-tiba pengen sesuatu, begitu punya duit ya tinggal beli aja. Tiba-tiba pengen pergi ke tempat tertentu, nabung bentar, urus cuti, kelarin tugas kuliah, pergi deh. Ada undangan kawinan? Ambil baju paling bagus, dandan bentar, jangan lupa senyum, langsung cus!
Sebenarnya hidupmu sama hidup teman-teman yang udah nikah tuh sama-sama aja kok. Ada sedihnya, banyak bahagianya, penuh momen-momen bikin ngakaknya.

Kamu gak hidup di sirkuit balap-balapan, menikah bukan soal cepat-cepatan. Dan pada jam dan detik yang tepat nanti, kamu nggak perlu lagi cemas sendiri.
Ada orang yang memang mau nikah muda. Ada yang mau sama, tapi jatuhnya gak muda-muda amat. Ada yang gak mau nikah muda dan memang baru nikah setelah benar-benar dewasa. Ya udah, toh hidup bukan soal siapa yang bisa cepat-cepatan menyalip. Tiap orang punya trek-treknya sendiri dan gak ada garis finish yang harus buru-buru dilalui. Entah itu besok, bulan depan, atau 5 tahun kemudian, akan tiba saatnya di mana kamu gak perlu khawatir lagi sendiri. Entah karena memang sudah ada yang menemani, entah karena memang kamu nyaman dengan hidup yang sudah kamu pilih ini.


Tenaaang. Semua itu udah ada yang ngatur. Percaya ‘kan?
22.47 No komentar

Yang namanya ketemu pacar atau gebetan tentunya ingin selalu tampil sempurna, terutama dikencan pertama kalian. Mulai dari memilih pakaian, dandan berjam-jam, semprot minyak wangi sampai sebotol, gosok gigi sampai ngecek kendaraan.
Tapi hidup gak ada yang sempurna kan? Terkadang, bisa jadi ada hal-hal yang nggak diinginkan mampir disela-sela kencanmu dengan si ‘dia’


Apa aja ya kira-kira? Yuk langsung aja simak rangkumannya ya! Selamat membaca :)



Kostum ‘robek’
Sudah memastikan gak ada yang salah, gak ada yang kurang, sudah kelihatan rapi dan pakai baju nggak kebalik. Eh tahunya, karena baju kamu yang terlalu ketat, kamu jadi kesulitan saat duduk. Dan hasilnya? ‘sreeeeeek’ baju kamu robek.
Atau saat kamu lagi jalan dan gak sengaja ada sesuatu yang tersangkut di celana atau rok kamu. Sobeknya lumayan lagi...Malu? Iya.


Kamu gak pakai behel kan? Kok giginya merah? Ups, ternyata ada Cabai nyelip
Bahagia tentunya setelah ketemu dan jalan bareng pacar untuk pertama kalinya, apalagi kalau diajak dinner romantis. Kebayang kan sweetnya? Sampai kamu jadi senyam-senyum sendiri didepan kaca. Saat senyum itu, kamu baru sadar ada merah-merah di gigi. Langsung deh keinget cabai dari makanan yang kamu makan tadi. Duh, harap-harap cemas deh supaya si doi gak nyadar tadi.


Ada kotoran diujung mata
“Eh, dimata kamu tuh...”
Berharap dia akan ngelanjutin kalimat “Dimata kamu ada pelangi...”
Ternyata...
Ada kotoran matamu sudah baris menepi disemua ujung.


Menjatuhkan sendok garpu
Kamu dan si ‘doi’ tengah akan menikmati makan malam romantis. Saking gugupnya, kamu nggak sengaja menyenggol sendok garpu hingga menyapa lantai. Bukan masalah sendoknya yang kotor, tapi bunyinya nyaring dan seisi restoran langsung memandang kamu. Aduh..


Saat makan, sendok garpu bersenandung bersama piring
Kali ini kamu langsung diajak makan bersama keluarga si ‘doi’. Tentunya makin deg-degan dong? Apalagi kalau ini pertemuan pertama kamu dengan orangtuanya. Disela suasana makan yang hening, terdengar suara sendok kamu yang bernyanyi karena tersenggol piring. Apalagi kalau sampai makanan yang kamu sendok seketika kabur ke meja atau lantai. Malu nggak sih?


Sudah dandan heboh, tahunya cuma diajak makan diwarung
Udah heboh dandan, pakai dress, pakai heels, sibuk pilih tas, cantik deh pokoknya. Eh ternyata kamu cuma diajak makan diwarung tenda favorite si doi. Hemm salah kostum jeng!


Kepleset di Mall
Lagi asik-asiknya keliling di Mall sambil mandangin wajah doi, mendadak kamu terjatuh. Doi sih pastinya akan menolong kamu dan bertanya sakit atau nggak. Dijamin sakitnya nggak seberapa, cuma malunya itu lho... #terkapar


Lupa bawa dompet
Ini poin berbahaya. Makanan udah abis, saat meminta bill. Eng ing eng..Kamu baru sadar kalau ternyata kamu lupa bawa dompet. Mau nya menoleh ke doi, rasanya antara malu sama sungkan. Masih untung sih kalau doi baik dan mau pinjemin uangnya. Tapi kalau sama-sama nggak punya uang yang cukup?


Buka mobil, alarmnya yang bunyi
Maunya bergaya, kencan pertama ngajak jalan doi pakai mobil padahal kamu belum sering menggunakannya. Saat diparkiran jiwa romantis kamu pastinya keluar, bukain pintu buat doi. Tapi nyatanya, justru alarm berbunyi. Setelah ditelusuri, kamu salah mobil. Zonk! Ada kantong plastik?


Perut bernyanyi karena lapar
Niatnya tampil sempurna. Dengan susah payah nahan nafsu makan supaya kelihatan langsing. Dan sok jaim bilangnya kenyang. Sesaat kemudian muncul suara gemuruh yang berasal dari perut kamu. Kamu tentunya cuma bisa senyum dengan muka yang memerah.

Ban bocor
Dari rumah udah cek kendaraan gak ada masalah. Mendadak ditengah perjalanan ban mobil atau motor kamu bocor, dijalan sepi pula. Siap-siap aja deh dorong. Kencan pertama kisahnya luar biasa.


Cegukan  nggak berhenti
Ditengah asiknya ngobrol, cegukan datang dan nggak berhenti. Pakai cara apapun tetap nggak mau hilang. Apalagi suara cegukan kamu cukup terdengar oleh orang-orang disekeliling. #sedih


Tali bra copot  hingga ada yang tembus
Mungkin karena kamu yang terlalu bersemangat hingga mendadak kamu merasakan ada sesuatu yang ‘bebas lepas’. Alhasil cuma bisa pasrah sambil berharap-harap cemas sambil berlari ke toilet.
Tali bra aman. Tapi apa jadinya kalau kamu pergi  saat dekat dengan tanggal menstrurasi? Sudah dandan cantik, pakaian yang fashionable eh ada bercak merah dan melebar kemana-mana, terutama saat kamu memilih pakaian dengan warna cerah.

Kentut!
Yah yang namanya kemauan alami gak bisa ditahan datangnya.  Semakin berusaha menahan, semakin nggak tertahan. Sampai akhirnya pertahanan kamu hancur.
Dilema ini yang akan kamu rasakan :
Ada bau, gak ada suara ; kamu bisa ngeles, tapi kalau dia gak percaya, bisa aja dia ilfeel dengan bau yang kamu hembuskan.
Ada suara, nggak ada bau ; weits, suara yang mati-matian kamu sembunyikan akhirnya terdengar juga.
Mungkin kalau yang udah gak jaim dan udah pacaran lama ini jadi hal yang biasa, tapi gimana kalau moment ini terjadi di kencan pertama?


Mantan mendadak telepon lagi
Buat kamu yang baru mau move on, ini adalah salah satu godaan besar. Mantan yang telah lama menghilang datang lagi menelepon kamu. Pilih angkat atau nggak?


22.39 No komentar

Apa bedanya SINGLE dengan JOMBLO??
Katanya sih, katanya..
Jomblo itu nasib, Single itu prinsip. Single itu pilihan, Jomblo itu nggak laku. Kalimat itu bisa membuat kita membedakan kalau ternyata jomblo dan single itu ‘BEDA’.  Dan banyak yang menyerukan kalimat ‘Gue kan single karena pilihan’. Ini merupakan kalimat jitu  andalan joners, selama ada kalimat ini rasanya kesendirian jadi halal.
Ini nih beberapa hal yang bisa menjelaskan ke kamu kenapa single dan jomblo itu beda. Simak baik-baik ya biar kamu bisa mengidentifikasi diri kamu apakah kamu jomblo atau single.


Single gak pernah merasa harus buru-buru PDKT , sedangkan Jomblo  seperti dikejar target harus dapat, gak boleh kena tikung, gak boleh meleset!
Bagi mereka yang memilih menjadi seorang single akan berpikiran untuk menjalani hari-hari dengan santai sampai benar-benar menemukan  tambatan hati yang pas, karena ini merupakan keputusan yang kamu ambil. Sedangkan buat kaum Jones, rasanya pedekate itu harus mepet-mepet terus sampai jadian. Alhasil jadi tebar-tebar pesona kesana-kemari.
Gak perlu harus terburu-buru PDKT jika memang belum ada yang pas. Lebih baik menunggu sampai diri sendiri pantas.
“pantaskanlah dirimu untuk dicintai orang lain, sebelum dirimu menuntut orang lain untuk mencintaimu”


Jomblo  selalu kurang PD dengan status sendirinya. Sementara Single masih tersenyum dan santai
“Cieee jomblo, sedih ya?”
Mendapatkan gunjingan semacam ini  ini bisa bikin hati jomblo yang memang kurang laku tersayat. Rasanya harga diri terinjak-injak waktu dibilang sendirian ke mana-mana. Sementara untuk single-ers  yang memilih sendiri ejekan macam ini selalu ditanggapi dengan santai. Kalau memang dia nggak punya pacar, dia masih punya orang-orang di sekitarnya yang sayang dan peduli sama dia seperti keluarga ataupun teman-temannya. Namanya juga pilihan, kalau ada yang komentar ya memang konsekuensi yang harus diterima…


Single akan selalu bahagia melihat temannya bahagia saat sudah memiliki pasangan, sedangkan jomblo hanya akan mengelus dada
Mereka yang single akan ikut serta merasakan kebahagiaan orang lain dan selalu mencoba berfikiran positif. Sementara si Jomblo akan merasa terkutuk dengan nasibnya. Selalu berfikir negatif dan merasa iri dengan hubungan orang lain.
“Ih, ceweknya cantik padahal, kok mau sih sama cowoknya. Gantengan juga gue..Pasti gara-gara duit deh. ”
Hindarilah iri hati dan dengki ya, sifat iri nggak baik untuk kesehatan  jasmani dan rohani.


Single selalu bisa menikmati kesendirian. Lain hal dengan Jomblo yang selalu BAPER-an
Waktu harus jalan ke mall sendiri, nonton sendiri, sampai makan sendiri dijalani dengan selow saja oleh para single yang memilih sendiri karena pilihan. Bagi mereka kesendirian sama sekali nggak menyedihkan. Justru ini adalah kesempatan untuk mengenal diri sendiri lebih dalam. Sementara untuk jomblo kesendirian merupakan hal yang menakutkan. Baru jadi jomblo seminggu aja sebentar-sebentar  udah baperan (baper = bawa perasaan)


Single nggak pernah menjual kesendiriannya tapi Jomblo akan selalu mengumbar disosial media
Seakan menjadi manusia paling merana, Jomblo selalu menulis atau memposting quotes-quotes sendu yang mewakili hatinya, berharap ada yang comment dan ngajak pedekate?
“didalam keramaian aku masih merasa sepi,  sendiri memikirkan kamu” (gak gak gak kuat) Mikirin siapa sih? Gebetan juga gak punya..
Sementara mereka yang single, santai aja tuh…justru pamer kebahagiaan dengan jalan-jalan, makan atau belanja
(belanja di www.gatsuone.com aja yuk!)


Dalam doa, Single akan meminta jodoh terbaik diwaktu yang tepat tapi Jomblo meminta asal cepat.
Single karena pilihan elalu berdoa agar dipertemukan dengan jodoh di waktu yang paling tepat. Semua bukan masalah cepat. Asal datang di waktu yang memang sudah paling baik untuk bertemu. Inget kalimat “semua akan indah pada waktunya”
Berbeda dengan Jomblo yang tiap malam selalu berdoa agar dipertemukan dengan jodoh secepatnya.

Jomblo itu biasanya bermasalah sama self-confidence. Pandangan hidup mereka salah kaprah.
Contohnya aja mereka merasa hidupnya nggak berarti hanya karena dia nggak punya pacar. Duh! Dia akan merasa bahwa dirinya ini nggak diinginkan dan hina, hanya karena lagi-lagi nggak punya pacar. Galau melulu. Padahal hidup nggak sekedar tentang pacar aja lho.
Siapa bilang malam mingguan harus sama pacar? Kita masih punya banyak banget teman yang asik dan seru buat diajak menghabiskan malam minggu bareng. Serunya nggak kalah kok sama yang sudah punya pacar.


Yap itu dia, Jadi kamu termasuk yang mana nih? S-I-N-G-L-E atau J-O-M-B-L-O ?
22.35 No komentar

Bulan-bulan terakhir dalam penghujung tahun ada satu musim yang sering bikin 'galau'. Kayaknya sih bukan musim buah atau musim hujan, tapi musim “ Ditinggal mantan nikah”
Siapa nih yang pernah ngalamin? Kira-kira bakalan dateng gak kalau-kalau mantan ngundang? Sudah berapa banyak undangan yang kamu dapat?
Sebanyak-banyaknya undangan yang datang akan terasa biasa aja, tapi kalau undangan dari mantan pasti rasanya luar biasa.
Rasanya sih emang nyesek, meski udah gak sama-sama tapi seenggaknya pernah saling sayang.

Tapi seperti kalimat yang pernah ada “Melihat kamu bahagia aja udah cukup kok, akupun juga bahagia” (Now playing : Sempat memilikimu by Yovie n Nuno)

Saat ditinggal mantan nikah, kemungkinan besar ini yang kamu pikirkan :


Antara hening, kaget terus ...pasrah

Ceritanya iseng buka-buka facebook, eh dapet notif undangan acara pernikahan doi sekalian minta restu ke temen-temennya.
“APAAAAA...DIA UDAH MAU NIKAH? SAMA SIAPA? CAKEP GAK? INI BENERAN???? PLEASE, GUE.....”
Nahlo, berbagai pertanyaan pasti menghantui, Jujur aja deh! Seketika langsung kepo sama si calon dari mantan.
Wajar aja sih kalau sedih mendengar mantan nikah duluan, gimanapun juga kamu pernah jadi bagian dalam hidupnya, begitu juga sebaliknya.
Emm..udah gak nyimpen foto mantan kan? Bahaya kalau masih.. yang ada bisa makin galau sambil mandangin foto si mantan. (Nowplaying : Mantan Terindah – Raisa)


Rasa kaget bercampur penasaran, naluri kepo semakin menggebu buat kepoin calon suami/ istri nya tiba-tiba muncul dibenak Kamu

Mulai dari alamat, foto, nama, kampus, asal-usul, pekerjaan, bahkan hingga pertemanan yang sama gak luput dari rasa ingin tahu. Sebenarnya sih bukan kepo, cuma kaget aja, penasaran gimana sih sosok orang yang menjadi pelabuhan terakhir dari mantan, lebih hebat atau lebih cakep gak dari kamu. Niatnya pasti gitu...ngeles secara halus.
Dan ternyata,
Si calon adalah orang yang kamu kenal atau bahkan sempat menjadi teman.


Mereka foto prewedding , dan kamu masih asik foto Selfie? Cieeee

Kebayang rasanya gak sengaja melihat foto-foto mesra prewedding mereka? Ya semacam ada yang geli-geli gitu dihati. Padahal gak sengaja lihat, tapi ujungnya malah asik dikepoin, antara menyesal sama penasaran. Hati perih tapi gak rela kalau gak kepo sampai abis. Ibarat pepatah, Kalau ngelakuin apa-apa gak boleh setengah-setengah kan?


Jika gagal stalking di media sosial, langsung deh kepoin ke temen-temennya si mantan

“Eh, si Andrew mau nikah ya? Sama siapa? Anak mana? Kayaknya udah mau nyebar undangan deh”
“Iya, kenapa? Gak rela ya?”
“Ah bukan gitu, tadi gak sengaja lihat difacebook”
Ya gitu deh kalau kepo nyaris ketahuan. Nanya kayak ngintrogasi orang, kalau dibilang kepo ngelesnya “gak sengaja” padahal tiap hari ngestalk.
Tapi mesti diinget, hindari yang namanya komentar negatif, toh mungkin  itu udah jalannya mereka. Komentar negatif hanya bikin rasa galau semakin besar dan justru bikin kamu dipermalukan. So, be positive!


Galau tak lagi terbendung, Kamu pun ‘nyampah’ gak jelas di semua media sosial

Sesak dan hening menjadi satu. Kalau sudah begini apalagi namanya kalau bukan “Galau”?
Gak ada tempat mengadu, akhirnya Facebook, Path, BBM, Instagram pun jadi sasaran. Semua tumpah dengan quotes-quotes sendu yang mewakili hati.

“berat yah, untuk ngelepasin kamu buat orang lain, apalagi aku masih sayang gini :’)” (yelaaaaaaaaaah...............)

Rasanya nyampah terlalu mainstream, curhat ke temen mungkin lebih baik meskipun siap-siap aja diketawain
Gak semua doyan ngekspos di media sosial. Kalau kamu termasuk salah satu nya, kamu pasti akan lari ke sahabat atau orang-orang terdekat. Kamu dengan antusias menceritakan semuanya tapi jawaban mereka gak jauh-jauh dari “yang sabar yaaa...” atau nggak cuma bisa puk puk-in kamu. Lebih sadis lagi ada yang ketawa.


Galau antara datang atau nggak

Undangan akhirnya berada ditangan. Mau dateng tapi gak enak, kalau gak dateng lebih gak enak lagi, apalagi kalau dulunya pernah akrab banget sama keluarganya. Tapi ya menjaga hubungan dengan mantan kekasih biasanya bisa menjalin hubungan baik juga dengan teman-teman yang lain. Menjalin silaturahmi kan termasuk ibadah.


Pakai baju apa ya? Dateng sama siapa ya? Super ribet!

Pasti deh pengennya tampil kece dan kelihatan ‘udah’ bahagia banget, bisa berjam-jam tuh didepan kaca buat tampil maksimal. Tapi tunggu dulu, semua itu gak ada artinya. Bisa jadi penderitaan kalau seandainya datengnya sendirian. Sabar aja ya Gan.... (lagi-lagi cuma bisa bilang sabar)


Takut waktu mengisi buku tamu, saudara-saudara mantan pacar yang lagi jadi penerima tamu dan tahu ‘kisah’ romantis kalian dulu saling berbisik. 
Canggung? Pastinya.
Begitu masuk ke area pernikahan, si penjaga tamu yang udah kenal kamu pasti akan menatap dengan tajam sambil sesekali saling berisik. Meski gak akrab, tapi sekali-dua kali kamu pasti pernah lihat di acara keluarganya (waktu masih pacaran) 
Tapi tenang aja ya, tarik nafas panjang..ini baru cobaan pertama.

Pas dijalan sih masih santai, menjelang masuk area pelaminan? Deg deg
Meja tamu ‘lolos’ eh ujian berikutnya lebih kejam. Sejenak terlintas saat-saat dulu pas pacaran apalagi kalau yang pernah janji kelak bertemu dipelaminan, ketemu sih... tapi sebagai tamu *lol
Stop membayangkan semuanya! Nggak perlu membayangkan pernikahannya, gimana dia nanti bahagia dengan pasangannya, apalagi  mengingat-ingat lagi khayalan pernikahan kamu dengannya yang nggak pernah sempat terwujud.
Kamu harus bertemu dengannya. Tersenyum. Mengucapkan selamat.

Dan kamu harus salaman sama pasangannya yang sudah ‘sah’
“Selamat ya...”
Selain salaman sama si mantan, pastinya harus salaman juga sama pasangannya. Nyeseknya sih kalau-kalau orang itu yang sering kamu cemburuin pas pacaran, bahkan penyebab berakhirnya hubungan kalian. Gimana gak kalut tuh?

Kalau dulu hubungan kamu cukup dekat, kamu pasti kenal dengan orang tuanya. Dan waktu salaman sama orang tuanya di pelaminan…
Berapa lama kamu pacaran? Setahun? Dua tahun? Semakin lama kamu pacaran, semakin banyak memori yang pernah singgah. Waktu salam-salaman juga  harus melewati salaman dengan orangtuanya.
“Hei, apa kabar? Kapan nyusul?”
“Kok sendirian aja, mana calonnya?”
Tuh , ditanya sama mantan calon mertua yang gagal jadi mertua.
Ketika kamu datang ke nikahan mantan, pasti kamu akan jadi bahan ‘ciye-ciye-an’ teman-teman yang tahu hubungan kalian

Di pernikahan itu, Kamu juga pasti  akan bertemu dengan teman-teman yang lain (yang juga teman-temannya) dan pastinya mereka hafal dan tahu banget kisah cinta kamu sama si mantan. Siap-siap aja deh kupingnya disumpel, jangan langsung pulang ya, ketahuan banget ngehindarnya nanti.


Kemudian kamu percaya bakalan nyusul dia ke pelaminan bersama orang yang tepat

Memang kadang menyesakkan, tapi gimanapun hidup tetap harus berjalan kan? Siapa tahu Kamu bakal ketemu juga dengan orang yang tepat, atau mungkin bahkan kamu juga sudah asik menjalin hubungan dengan seseorang?


Kamu sadar, kalau ternyata kalian nggak berjodoh

Namanya juga mantan, paling cuma bisa jadi kenangan. Iya Gak? Memang si doi bukan ditakdirkan jadi jodoh kamu. Tuhan punya skenario sendiri buat hidup kamu, cinta dan juga karier. Tuhan penulis skenario terbaik, dan gak akan pernah salah memilih pemeran dalam skenario-Nya.

Gimana? Masih mau datang ke pernikahan mantan?

Kalau gak nyaman ya gak usah dipaksain buat datang. Ucapan selamat yang sederhana tapi tulus pun sudah cukup. hehe
22.34 No komentar

Rutinitas yang padat nyatanya membuat kita bosan dan ngerasa hidup gitu-gitu aja. Pagi bangun, kerja, pulang, istirahat, tidur, pagi lagi. Lambat laun rasa lelahpun akan datang, mungkin sejak dulu tapi seringkali rasa lelah itu kita abaikan.
Padahal rasa lelah yang kamu sembunyikan itu bisa menjelma jadi apa saja. Bisa membuat kamu sensi,  mudah emosi, gak fokus atau terkadang kamu merasa bosan tanpa ada penyebab yang jelas.
Well, sebenarnya tubuhmu punya alarm khusus untuk menunjukkan bahwa tubuhmu sudah mencapai limitnya, dan karena itu kamu butuh yang namanya refreshing atau bahasa –in nya “butuh piknik”

Berikut ciri-ciri kalau sebenarnya kamu “butuh piknik” . Langsung aja yaaaa!


Bangun pagi = Malas
Bangun dipagi hari menurut kamu adalah siksaan. Gulung-gulung sampai ngulet pun gak membuat kamu semangat. Alarm sudah bunyi dan kamu rasanya masih belum melepas kangen dengan kasur tercinta. Jika kita tidur dengan cukup dan berkualitas, normalnya kita akan mendapatkan semangat baru saat bangun paginya. Tubuh juga bugar dan siap menjalani hari-hari yang mungkin akan melelahkan. Tapi kalau baru bangun tidur saja kamu sudah merasakan malas yang nggak ketulungan, dan sama sekali nggak punya semangat untuk mengawali aktivitas, mungkin kamu memang sedang lelah.

Makan = Formalitas
Makan pun kini bukan sesuatu yang kamu nikmati sepenuh hati. Nggak peduli menunya, yang penting kunyah aja dan telan. Bagi kamu gak perlu ada menu khusus. Makan pagi, siang, malam hanya sebuah formalitas, yang penting perut kenyang dan tubuh kamu bisa diajak beraktivitas.


Menjadi robot
Pernah nggak kamu mengerjakan sesuatu, padahal pikiranmu nggak ada di situ? Seolah-olah seperti mesin atau robot, pikiran kamu kosong. Intinya yang penting bos lihat kita kerja. Seperti robot, kamu melakukan pekerjaanmu tanpa rasa. Sepanjang hari kamu mengetik sambil menatap layar computer dengan tatapan kosong. Kalau sudah begini, kamu memang benar-benar butuh piknik!


Lelah
Kamu adalah salah satu karyawan kantoran yang kerjanya hanya duduk dimeja tanpa mengandalkan aktivitas fisik yang berlebihan tapi kok rasa lelahnya nggak abis-abis. Bingung kan? Kapasitas tubuh dan otak kamu memang gak bisa bohong lho. Kamu rasanya melakukan aktivitas yang sama setiap hari, bekerja, makan jam 12 siang, pulangpun tepat waktu. Tapi ada kalanya kamu merasa sangat lelah, lebih lelah dari biasanya. Kalau ini sudah terjadi, hati-hati ya..lelah yang kamu pendam bisa meledak seketika.


Bosan
Dulu kamu amat mencintai pekerjaanmu. Hari rasanya menyenangkan, setiap aktivitas yang kamu jalani penuh dedikasi dan semangat. Banyak hal favorite yang bisa memulihkan tenagamu. Tapi akan tiba saatnya dimana pekerjaan yang kamu cintai nggak lagi memberikan perannya menumbuhkan semangat hidupmu. Pekerjaan yang dulu kamu cintai, rasanya jadi membosankan. Sebenarnya aktivitas yang kamu jalani sama dengan hari-hari sebelumnya, tapi kini mulai hambar rasanya. Dan kamu mulai bertanya pada dirimu sendiri “Aku kenapa?”

KURANG FOKUS tapi SENSIAN
Saat tubuhmu sedang lelah, sedikit banyak konsentrasimu pasti berkurang. Saat itu kamu jadi nggak fokus dan gak memperhatikan sekitar, pekerjaanmu pun gak dipungkiri akan berantakan. Belum lagi emosimu juga akan lebih labil. Kamu gak bisa bercanda dan bahkan nggak ingat caranya tertawa, disaat seperti ini syaraf humormu kurang bekerja. Kamu yang salah tapi bawaannya kamu yang maunya marah-marah. Kalau begini terus, mungkin perlahan teman-temanmu juga akan menghilang.

Emosian
Jaman sekarang anak kekinian pasti update yang namanya media social, tapi pernah gak sih kamu jadi tiba-tiba emosi melihat postingan opini dari seseorang yang gak sesuai dengan pendapatmu. Kamupun menanggapi dengan kurang santai alias baper (bawa perasaan). Akhirnya kamu terjebak dalam situasi yang salah, jangan kaget kalau tiba-tiba ada yang nyeletukin kamu kurang piknik. Kondisi seperti ini tentu akan berdampak panjang, kamu akan melihat segala sesuatu terlihat nggak pada tempatnya. Kamu rasanya seperti aliran listrik, tegang terus..

Kerja rasanya nggak ada yang benar, semakin dibenerin malah makin salah
Saat kamu merasa lelah, pekerjaan yang kamu lakukan mungkin nggak akan maksimal. Kesalahan terkadang nggak bisa terhindarkan. Anehnya, saat kamu perbaiki, justru semakin salah. Kalau sudah begini, yang terasa berat bukan cuma fisikmu, tapi juga psikismu. Lama-kelamaan, kamu menyerah dan pasrah saja. Apapun hasilnya, kamu nggak peduli lagi. Kalau sudah begini, mungkin kamu lelah, mungkin kamu butuh piknik.

Rasa lelah tentunya gak hanya terjadi  karena kita melakukan pekerjaan super berat tapi karena lelahmu itu kamu simpan berhari-hari, berminggu-minggu, berbulan-bulan. Sering kali tubuh kamu drop tapi kamu belum juga sadar. Manusia diberikan otak dan pemikiran untuk bertahan hidup, bekerja, beraktivitas tapi tubuh dan otak kita bukanlah mesin ataupun robot. Gak dipungkiri sesekali kita butuh menikmati dunia, refreshing, jalan-jalan tanpa memikirkan segala pekerjaan dan rutinitas yang ada.
22.21 No komentar
Newer Posts
Older Posts

ABOUT ME

Simianline. Melancholic. K-Fans -- I'd like to share what's in my mind and experiences in this blog. So, welcome and enjoy! :)

Read More

SOCIAL MEDIA

@m.meilani

TAGS

#FaktaCEWEK (2) Bait puisi (2) Beauty & Health (5) Fashion (1) Hijab stye (1) Hobi & Travel (4) Korean (1) Lifestyle (34) Love (13) Motivation (11) Movies (1) Review (1) Ruang curhat (3) Serba-Serbi (8) Tips & Trick (1)

Blog Archive

  • ►  2018 (3)
    • ►  Februari (2)
    • ►  Januari (1)
  • ▼  2017 (27)
    • ►  November (1)
    • ►  Mei (3)
    • ►  April (1)
    • ►  Maret (6)
    • ►  Februari (7)
    • ▼  Januari (9)
      • Usir cantik si mata panda dengan alami
      • Gangguan tidur ini bisa sebabkan kematian
      • Bikin eyeliner dengan sendok? Bisa banget!
      • Disaat teman-teman kamu nikah, dan kamu?
      • Kejadian konyol ini mungkin saja terjadi di kencan...
      • Kamu mesti paham lho bedanya SINGLE dengan JOMBLO!
      • Ditinggal mantan nikah? Mungkin gini rasanya..
      • Jika ciri-ciri ini kamu alami, tandanya kamu butuh...
      • Dilema ini pasti kamu rasakan kalau bekerja di Per...
  • ►  2016 (22)
    • ►  Desember (22)

recent posts

PROUD OF HIJAB

PROUD OF HIJAB

TRENDING

  • Hal-hal ini pasti akrab sama kamu yang dianugerahi indera ke-6
  • Ini arti sebenarnya dari Menstruasi. Cewek harus paham!
  • Mitos hubungan cewek-cowok yang harus kamu paham!
  • Sejauh-jauhnya Jarak LDR-an, Lebih Jauh Kalau Beda Agama
  • Menikah bukan perkara mudah, gak cuma niat tapi banyak hal yang harus kamu lakukan sebelumnya

Pageviews

SnapWidget · Instagram Widget

Melani's blog | Distributed By Gooyaabi Templates