Tips menolak cinta supaya dia nggak sakit hati

by - 20.52


Yang namanya perasaan nggak ada yang tahu kapan datang, pada siapa dan bagaimana. Kita gak bisa memaksakan hati seseorang. Adalah haknya kalau seseorang mencintai kita dan berharap bisa menjadi seseorang yang spesial. Jadi jangan asal menolak seseorang yang sudah menyatakan cintanya padamu. Meski gak bisa bersama, seenggaknya kamu harus bisa menghargai usahanya yang sudah berani menyatakan semua perasaannya. Penolakan akan menjadi hal yang gak mudah untuknya, jadi kalau mau menolak coba tolak dengan tips dibawah ini ya!


Meski itu pahit, jujur adalah hal yang terbaik. Katakan dengan jujur bahwa kamu nggak ingin pacaran dengannya.

Berbohong demi kebaikan nggak ada gunanya juga dalam hal ini, sama sekali nggak akan membantu menyelesaikan masalah kamu sama dia. Justru kalau kamu bohong, dia akan menganggap kamu punya rasa yang sama atau memberikan harapan. Gak mau kan kamu dijulukin ‘php’ ??
Jadi lebik baik mengatakan yang sejujur-jujurnya dengan cara yang baik supaya dia nggak tersinggung dengan penolakan kamu. Yang namanya memaksakan hati atau hubungan itu gak enak.

Jangan beri jawaban yang "menggantung", nanti malah salah paham.

Jangan kayak lagunya teh Melly Goeslaw yaa ‘gantung’ , hati mereka bukan jemuran.
"Kasih aku waktu yaah", jawaban kayak  gini menunjukkan bahwa kamu punya rasa sama dia walaupun sedikit. Nanti kalo ujungnya jawaban kamu gak bikin dia bahagia, yang ada dia malah makin sakit hati.

Lebih baik berteman saja.

Pilihan berteman adalah jauh lebih baik dibanding kamu harus berbohong dan memaksakan hubungan hanya karena dasar kasihan. Bilang aja kalau kamu memang lebih nyaman berteman aja dan minta dia juga buat menghargai keputusan yang kamu pilih. Jangan sampai penolakan kamu membuat kalian menjadi canggung atau bahkan bermusuhan. Toh yang namanya rasa gak bisa dipaksa kan?

“Kamu itu terlalu baik buat aku"  kalimat semacem ini kayak nasi didiemin seminggu ‘basi’.

Siapa sih yang nggak mau punya pacar baik atau super baik? Nggak ada. Yang namanya punya pacar baik adalah dambaan dan justru jadi kriteria utama dalam memilih pasangan, bukan? Kalimat ‘kamu terlalu baik buat aku’ sangat sangat nggak masuk akal, jadi sebaiknya jangan dipakai lagi.

Pura-pura sudah punya pacar.

Kok aku ngerasa ke-tampar ya dengan poin satu ini HAHAHA, aku sering gini sih soalnya. Mungkin karena beberapa orang gak terima dengan penolakan, jadi agak ngotot. Sekeras apapun kita jelasin tetep aja gak berhenti ngarep, nah dari pada urusannya panjang, katakan aja kalau kamu udah punya pacar. Aman kan? Semuanya akan selesai hanya dengan satu kalimat tanpa banyak bicara lagi. Kalau doi gak percaya, kasih lihat ajalah foto saudara kamu yang cakep (gitutriknya!).
“Bohong, gue gak percaya lo udah punya pacar. Gue gak pernah lihat lo posting momen mesra sama cowok.”
“Hem,,yang namanya hubungan kan gak mesti diumbar dimedia sosial. Cukup gue sama dia aja yang tahu.”

Jelaskan padanya kalau kamu belum siap pacaran.

Ini logis kok, beberapa orang memang masih malas dan enggan untuk menjalin hubungan dengan orang lain. Misalnya kamu mau fokus dulu untuk kelarin sekolah ataupun kegiatan kamu yang lain. Daripada kamu gak fokus karena ngebagi waktu, poin ini bisa jadi pilihan. Tapi inget ya, habis nolak dia jangan langsung pacaran dengan orang lain, alasan kamu bisa langsung gagal!

 Anggap dia bercanda.

Buat suasana menjadi seolah-olah dia bercanda, "Lo nggak usah becanda deh, kalo lo serius juga nggak bakal gue terima hahaha."
Dijamin dia langsung ‘ngeh’ kok dengan kalau denger jawaban kamu kayak gini. Santai aja, anggep gak ada apa-apa. Perlahan dia juga bakal mundur dengan sendirinya.

Tunjukkan kalian bukan pasangan yang cocok.

Cukup bilang aja kalau kalian gak cocok, jelasin secara logis tentang kepribadian kamu sama dia. Lagian setiap orang juga punya hak kok buat nentuin tipe idealnya sendiri. Jadi daripada harus egois dengan sifat masing-masing, lebih baik ya temenan aja.

Masih takut sakit hati lagi.

Kamu masih belom move on dari mantan? Nah, alesan satu ini pas banget buat kamu! Bilang aja kamu masih belum siap membuka hati lagi. Dia juga pasti bakalan ngerti kok.

Orangtua nggak setuju.

Kalau sudah sampai orang tua, dia bisa apa? Masa iya masih mau maksa? Bilang aja orangtua kamu nggak setuju kalau kamu pacaran.


Setelah menolaknya sebaiknya kamu jaga jarak untuk menjaga perasaannya. Saat menolaknya pastikan kamu lakukan secara langsung, tegas dan tentunya melihat keadaan. Jangan sampai kamu ngerasa gak enak dan dia pun jadi malu. Intinya tetep hargai perasaan yang dia miliki, justru kamu bersyukur karena dicintai, tapi apapun itu jangan sampai kamu memaksakan diri. Terima kalau kamu suka atau menganggap dia bisa mengisi hari-hari kamu, dan tolak jika memang kamu belum menginginkan dia ada dalam hidupmu.

Tambahan :
Nggak deng, yang ini jangan ditiru ya! wkwk


sumber foto: google




You May Also Like

0 komentar